Ilmu Purchasing: Mengatasi Pembelian Barang Lintas Negara
Pada kesempatan kali ini, Pewe
akan berbagi sebuah ilmu di bidang purchasing yang berkaitan dengan proses pengadaan barang yang memiliki vendor jauh di luar negeri. Memesan barang di
luar negeri memiliki potensi masalah yang cukup besar karena banyak pihak yang
terlibat, kultur budaya yang berbeda, dan operator yang berbeda pula. Misalnya,
Anda sebagai seorang purchasing harus membeli sebuah produk dari Eropa,
bagaimana memastikannya sampai ke tangan Anda dengan aman?
Cargo Lintas Negara |
Berikut beberapa tips untuk meminimalisir
potensi terjadinya masalah:
Persiapan Dini
Satu minggu sebelum jadwal
pengiriman lakukan komunikasi dengan vendor. Makin dekat dengan jadwal kita
harus makin yakin bahwa pengiriman akan benar-benar terlaksana.
Kenali Seluruh Contact Person
Pergerakan cargo kita bukan
dengan sistem, namun oleh personil. Cargo berpindah dari satu tempat ke tempat
lain dengan operator manusia, jadi human error kerap terjadi. Anda harus
mempunyai data lengkap seluruh personil di tiap titik pergerakan seperti cargo
agent, freighter agent, cargo warehouse, dan juga manager operation di setiap
titik.
Akses Cargo Tracking System
Karena lokasi kita di Indonesia
dan cargo bergerak di wilayah Eropa menuju Asia, maka akses cargo tracking
menjadi sebuah kebutuhan. Hampir semua provider cargo mempunyai tracking
system, bahkan dengan status yang mendekati sempurna.
Kenali Hari/Jam Kerja
Tiap negara mempunyai jam kerja
yang berbeda-beda. Airport Schipol di Amsterdam misalnya, tidak akan melayani
pengurusan cargo di akhir pekan, demikian juga dengan bandara Soekarno-Hatta di
Indonesia. Sangat mungkin kiriman cargo Anda akan terlambat karena libur akhir
pekan. Misalnya cargo Anda dari vendor di Belgia dikirmkan pada hari Kamis
malam, karena sedikit halangan maka cargo sampai di Schipol hari Jumat malam,
saat itu kantor bea cukai sudah tutup. Maka pengiriman ke Indonesia hanya bisa
dilakukan hari Senin setelah pengurusan bea cukai diselesaikan. Berarti
terlambat 2 hari di titik awal pengiriman. Begitu pula jika terjadi pesawat
yang mengangkut cargo Anda mendarat di Jakarta pada hari Jumat sore, maka
proses baru akan dilanjutkan hari senin.
Berdasarkan pengalaman beberapa
rekan, pengiriman cargo dari vendor-vendor Eropa akan sampai di tangan Anda
dalam waktu 4-5 hari dengan pesawat udara. Dari Amerika membutuhkan waktu 5-7
hari. Jadi saran Pewe, Anda harus benar benar memahami bisnis pengiriman cargo
untuk menentukan kapan dan dimana harus membeli produk untuk perusahaan Anda.
Sign up here with your email